Minggu, 23 Desember 2012 0 comments

Augmented Reality Tecnology (BI SS 2012)


Sekarang ini, komputer grafis sudah lebih maju dan canggih. Bahkan, para peneliti sedang mencoba untuk mengintegrasikan mereka ke dalam  dunia nyata. Teknologi baru ini, yang disebut dengan Augmented Reality atau disingkat dengan nama AR, di mana teknologi ini akan menipiskan batas antara dunia yang nyata dan apa yang dihasilkan oleh komputer sehingga kita dapat melihat, mendengar, merasakan, dan mencium. Augmented Reality akan mengubah cara pandang kita dalam memandang dunia atau cara penggunannya untuk melihat dunia. Bayangkan saja diri anda sedang berjalan atau sedang dalam mengemudi di jalan, dengan menggunakan augmented reality maka elemen-elemen digital grafis akan muncul di bidang yang anda pandang, seperti pada kacamata atau kaca depan mobil anda. Kemudian ketika anda sedang membaca koran, dengan augmented reality koran tersebut tidak hanya menampilkan tulisan dan foto melainkan juga kita dapat melihat video dan mendengar suara yang akan keluar melalui koran tersebut. Maka tidaklah heran bawasan augmented reality menyuguhkan visualisasi objek yang menggabungkan ke dunia nyata.

Marker Augmented Reality (Marker Based Tracking)
Ada beberapa metode yang dapat digunakan pada augmented reality yaitu salah satunya adalah Marker Based Tracking.  Marker ini biasanya merupakan suatu ilustrasi hitam dan putih persegi dengan batas hitam tebal dan latar bealkang yang berwarna putih. Pada komputer anda dapat mengenali posisi dan orientasi objek marker tersebut dan menciptakan sebuah dunia virtual 3D yaitu titik (0,0,0) dan sumbu yang terdiri dari X,Y dan Z. Marker Based Tracking ini sudah lama dikembangkan mulai sejak tahun 1980an dan mulai dikembangkan dalam penggunaan Augmented Reality.

Markeless Augmented Reality
Salah satu metode yang digunakan pada Augmented Reality yang sampai saat ini berkembang adalah dengan menggunakan metode “ Markeless Augmented Reality, dengan metode ini pengguna tidak perlu lagi menggunakan sebuah marker untuk menampilkan elemen-elemen digital.

Macam-macam teknik yang dapat digunakan dengan menggunakan Markeless Tracking yaitu sebagai berikut :
         
         1.   Face Tracking
Dengan menggunakan teknik algoritma yang mereka kembangkan,
komputer juga dapat mengenali wajah manusia secara umum dengan cara mengenali posisi mata, hidung dan mulut. Kemudian akan mengabaikan objek-objek lain disekitarnya seperti pohon, rumah dan benda lainnya.

         2.   3D Object Tracking
Berbeda dengan face tracking yang hanya mengenali wajah manusia. Dengan menggunakan teknik 3D Object Tracking dapat mengenali semua benda yang berada disekitar seperti mobil, motor, meja, tv dan lain-lain.

         3.   Motion Tracking
Teknik komputer ini dapat menangkap gerakan atau Motion Tracking yang telah dimulai digunakan secara ekstensif untuk memproduksi sebuah film-film yang mensimulasikan pada gerakan-gerakan tubuh. Contohnya pada film avatar, dimana James Cameron menggunakan teknik ini untuk membuat film tersebut terlihat seperti lebih realtime.

Tujuan
Tujuan dalam penggunaan pada augmented reality (AR) adalah untuk meningkatkan persepsi seseorang dari dunia yang ada disekitarnya dan menjadikan sebagian dunia virtual dan nyata sebagai antarmuka yang baru yang mampu menampilkan informasi yang relevan yang sangat membantu dalam bidang pendidikan, pelatihan, perbaikan atau pemeliharaan, manufaktur, militer, permainan dan segala macam hiburan.

Keuntungan
Augmented Reality memiki banyak keuntungan dibandingkan dengan Virtual Reality karena para pengguna dapat melihat, menyentuh benda-benda digital dan berinteraksi dengan elemen-elemen digital. Maka dari itu, dengan menggunakan teknologi Augmented Reality berarti telah melahirkan sebuah interaksi baru antara manusia dengan komputer.


 
0 comments

Selamat Datang Iphone 5 (BI SS 2012)



Salah satu ponsel yang paling di nanti pada akhir tahun ini akhirnya datang juga. Setelah melakukan pre-order sejak 7 Desember 2012, akhirnya iphone 5 sampai juga di tangan para penggemarnya. Bertempat di Se7en Eleven Teluk Betung Jakarta Pusat, tepat pukul 00.00 WIB, iphone 5 resmi hadir di Indosat bersama dengan Indosat. Acara yang dimulai sejak pukul 19.00 WIB ini diramaikan oleh kehadiran puluhan selebritas Indonesia. Berbagai macam hiburan dihadirkan, seperti Street Car Show, Street Dancers, Bands, DJ Party, Free Flow Food and Drinks, Free Massage, Aroma Theraphy Relaxing dan Infontainment Area. Semua bergabung dengan euforia kemeriahan iphone 5 Indosat mentari #likesuperstars. Diskon menarik pun diberikan sebagai bentuk komitmen Indosat kepada para pelanggannya. Bahkan, keraguan pelanggan untuk memiliki iphone 5, yang harganya cukup tinggi, ini pun bisa teratasi karena Indosat menyediakan Paket Super Lengkap iphone 5 bersama Indosat Super Wi-Fi dengan sistem cicilan berjangka 12 dan 24 bulan. Paket Super Lengkap iphone 5 dihadirkan sebagai wujud komitmen memenuhi tren kebutuhan pelanggan terhadap smartphone premium dengan layanan berkualitas Indosat Super Wifi yang dapat dinikmati dengan lebih mudah dan terjangkau melalui berbagai paket menarik yang ditawarkan oleh President Director & CEO Indosat Alexander Rusli.

Kelebihan   
Iphone 5 sendiri merupakan salah satu perangkat yang paling di tunggu sejak tahun 2010 jauh sebelum kehadiran iphone 4s. Beberapa kelebihan ponsel ini adalah retina display, jaringan 4G, sistem operasi baru iOs 6, kamera lebih tajam, hingga sim card yang tak lagi menggunakan mikro SIM, melainkan Nano SIM. Hal ini membuktikan bahwa iphone terus konsisten dalam melakukan pengembangan produk baik dari sisi desain maupun teknologi. Memahami animo masyarakat yang sangat tinggi dengan kehadiran iphone 5, Indosat sebagai salah satu provider telekomunikasi terkemuka di Indonesia juga menghadirkan inovasi terbaru melalui Nano SIM Card Indosat dan solusi layanan komunikasi yang sesuai dengan kebutuhan para pelanggan.

Sumber : www.kompas.com

2 comments

Persaingan Sengit Antara Apple Dan Samsung (BI SS 2012)



Persaingan sengit antara apple dan samsung mencapai  babak akhir dan perseteruan itu memasuki pada babak finalnya, dalam persidangan yang berlangsung di Amerika Serikat, tepatnya di Pengadilan Tinggi San Jose, California, pekan lalu dewan juri menilai bahwa pihak Samsung telah melanggar paten dari produk milik perusahaan Apple. Dari keputusan inilah pihak Samsung akan dikenai denda dan membayar royalty kepada peusahaan Apple sebesar US$ 1,51 miliar, lebih kecil dari pada jumlah nominal yang di tuntut oleh perusahaan Apple yaitu mencapai $2,5 miliar.
Hasil ini sangat berbeda jauh dengan keputusan pengadilan di Korea.     Di Korea Selatan baik pihak Samsung maupun Apple sama-sama dianggap melanggar hak paten dan keduanya wajib membayar sejumlah denda yang sudah di sepakati pada saat persidangan. Pihak Samsung dikenai denda sebesar 25 juta Won sedangkan Apple dikenai denda sebesar 40 juta Won. Pengadilan Korea Selatan, juga menerapkan larangan terbatas untuk produk yang berasal dari kedua vendor tersebut yang tercantum dalam berkas keputusan. Produk-produk tersebut adalah iPhone 3GS, iPhone 4, iPad, iPad 2, Galaxy SI, Galaxy SII, Galaxy Tab, dan Galaxy Tab 10.1. Apple dinyatakan melanggar kedua paten Samsung sebaliknya Samsung telah melanggar satu paten milik Apple.
Sebenarnya jumlah denda yang harus dibayar oleh pihak Samsung bukanlah masalah besar bagi Samsung karena Samsung sendiri saat ini adalah produsen smartphone terbesar di dunia yang menguasai hampir 70% pasar teknologi gadget Android. Namun tidak bisa dipungkiri bahwa kekalahan ini akan memberikan dampak negatif terhadap nama Samsung. Meskipun demikian, hasil suara dewan juri tersebut belum ditentukan sampai adanya ‘ketuk palu’ oleh Hakim Lucy Koh karena menganggap masih ada yang harus ‘dirapihkan’ dari keputusan juri tersebut. Walaupun sudah bisa dipastikan bahwa kali ini Apple menang dari Samsung.

Paten yang Salah Kaprah
Kemenangan pihak Apple di AS merupakan kemenangan pada pengadilan di tingkat pertama. Putusan pengadilan belum memiliki kekuatan hukum tetap. Yang artinya, bahwa pihak yang dikalahkan masih dimungkinkan untuk mengajukan banding atas putusan tersebut. "Perlu diketahui pula oleh masyarakat bahwa obyek sengketa tidak semata-mata pada aspek pelanggaran hak paten. Yang disengketakan juga meliputi aspek desain industri, hak cipta, dan tampaknya juga kemasan dagang (trade dress)," kata mantan Kepala Perwakilan Business Software Alliance (BSA) Indonesia itu. Di Indonesia sendiri istilah paten pun dinilai telah salah kaprah artinya karena seolah-olah semua HKI disebut paten. Paten hanyalah salah satu rezim HKI selain hak cipta, desain industri, merek, rahasia dagang, dan lain-lainnya. Akhirnya salah kaprah ini meluas karena dikira yang dilanggar atau disengketakan dalam hal ini hanya sebatas paten dan kasusnya disebut pelanggaran paten. Padahal yang dipermasalahkan bukan sekedar paten melainkan lebih dari itu.
 
Bisakah masalah ini diselesaikan di luar pengadilan?

Sebenarnya bisa, bahkan Hakim Koh sendiri mengatakan bahwa ia akan ikut senang dan merayakan apabila kedua belah pihak yang sedang bersengketa memutuskan untuk berdamai. Namun, hal ini masih mungkin dilakukan, menurut pendapat Reuters melaporkan bahwa Apple dan Samsung belakangan telah ikut terlibat dalam pembicaraan tingkat tinggi, akan tetapi gagal untuk meraih kata sepakat antar keduanya.





Minggu, 25 November 2012 0 comments

TRIK JITU MENJADI MANUSIA YANG BERKARAKTER (BI SS 2012)



Pengertian Karakter
Karakter adalah tabiat atau kebiasaan. Sedangkan menurut para ahli psikologi, karakter adalah sebuah sistem keyakinan dan kebiasaan yang mengarahkan pada suatu tindakan seseorang. Karena itu, jika pengetahuan mengenai karakter seseorang itu dapat diketahui, maka dapat diketahui pula bagaimana individu tersebut akan bersikap pada kondisi tertentu. Dilihat dari sudut pengertiannya, ternyata karakter dan akhlak tidak memilki perbedaan yang signifikan. Keduanya didefinisikan sebagai suatu tindakan yang dapat terjadi tanpa adanya suatu pemikiran karena sudah tertanam dalam pikiran. Dengan kata lain, keduanya dapat disebut dengan kebiasaan.
Suatu akhlak dapat menjadikan sempurnanya keimanan seseorang, maka tidak ada lagi alasan bagi sekolah untuk menomor duakan keseriusan dalam  upaya pembentukan karakter dibandingkan keseriusan mengejar keunggulan prestasi  dalam segala bidang. Bahkan yakinlah, bahwa jika anak didik kita memiliki karakter yang baik, Insya Allah mereka pun akan jauh lebih mudah untuk memacu dalam mengejar berbagai prestasi.

Pembentukan Karakter
Dalam pembentukan karakter pemberian pelatihan soft kills ini bertujuan menyerasikan antara pencapaian akademik (hard skills) yang diperoleh di perguruan tinggi dan berbagai ketrampilan agar pada kemudian hari menjadi manusia yang memiliki kecakapan secara intelegensi maupun emosional. 
Para peneliti, dan tokoh kelas dunia pun dengan jelas ikut menyuarakan pentingnya masalah pembentukan karakter antara lain :
Theodore Roosevelt, mantan presiden USA yang mengatakan:
To educate a person in mind and not in morals is to educate a menace to society”
“Mendidik seseorang dalam aspek kecerdasan otak dan bukan aspek moral adalah ancaman mara-bahaya kepada masyarakat.”
Mahatma Gandhi memperingatkan tentang salah satu dari tujuh dosa fatal, yaitu “education without character” (pendidikan tanpa karakter)
Beberapa hasil penelitian dan survey berikut mungkin akan membuat dahi kita berkerut:
90% anak usia 8-16 tahun telah buka situs porno di internet. Rata-rata anak usia 11 tahun membuka situs porno untuk pertama kalinya. Bahkan banyak diantara mereka yang membuka situs porno di sela-sela mengerjakan pekerjaan rumah (Ketua Umum Badan Pengurus Nasional Asosiasi Warung Internet Indonesia, Irwin Day. 25 Juli 2008. Media Indonesia)‏
Herien Puspitasari (Disertasi Doktor IPB), mempublikasikan hasil penelitiannya di Kompas Cyber Media 18/05/2006). Dalam penelitiannya yang dilaksanakan pada tahun 2002-2003, dengan menggunakan responden sejumlah 667 siswa (550 siswa Sekolah Negeri & 117 siswa Sekolah Swasta), 540 putra dan 127 putri, semuanya berasal dari siswa kelas 2 SMA dan SMK di Bogor. Mendapatkan hasil yang mencengangkan: Dari 667 responden tersebut, tidak kurang 10 persen para responden sudah melakukan hubungan seks bebas!
Jumlah pengguna narkoba di lingkungan pelajar SD, SMP, dan SMA pada tahun 2006 mencapai 15.662 anak. Rinciannya, untuk tingkat SD sebanyak 1.793 anak, SMP sebanyak 3.543 anak, dan SMA sebanyak 10.326 anak. Dari data tersebut, yang paling mencengangkan adalah peningkatan jumlah pelajar SD pengguna narkoba. Pada tahun 2003, jumlahnya baru mencapai 949 anak, namun tiga tahun kemudian atau tahun 2006, jumlah itu meningkat tajam menjadi 1.793 anak .
Tentunya masih banyak data dan fakta lain yang bisa kita ungkap. Tapi data-data di atas cukup mewakili bagaimana potret anak usia sekolah di negeri ini.
Menurut Thomas Lickona (1992), tanda-tanda kehancuran suatu bangsa antara lain:
1. Meningkatnya kekerasan dikalangan remaja
2. Ketidakjujuran yang semakin membudaya
3. Semakin rendahnya rasa tidak hormat kepada kedua orang tua, guru dan figur pemimpin,
4. Meningkatnya kecurigaan dan kebencian,
5. Penggunaan bahasa yang semakin memburuk,
6. Penurunan etos kerja,
7. Menurunnya rasa tanggung-jawab individu dan warga negara,
8. Meningginya perilaku merusak diri,
9. Semakin kaburnya pedoman terhadap nilai-nilai moral.
Sehingga proses pendidikan karakter merupakan keseluruhan proses pendidikan yang dialami peserta didik sebagai pengalaman pembentukan kepribadian melalui memahami dan mengalami sendiri nilai-nilai, keutamaan-keutamaan moral, nilai-nilai ideal agama, nilai-nilai moral.
Pendidikan Agama sebagai pilar utama dalam proses penyelenggaraannya. Oleh karena itu, sekolah perlu mengembangkan prinsip-prinsip pendidikan sebagai berikut:
1.      Menjadikan nilai-nilai agama sebagai landasan filosofis.
2.      Mengintegrasikan nilai Islami ke dalam bangunan kurikulum.
3.     Menerapkan dan mengembangkan metode pembelajaran untuk mencapai optimalisasi proses belajar mengajar.
4.    Mengedepankan nilai-nilai pendidikan dalam membentuk karakter peserta didik.
5. Menumbuhkan iklim yang baik di dalam lingkungan sekolah: menumbuhkan kemaslahatan dan meniadakan kemaksiatan dan kemungkaran.
6. Melibatkan peran-serta orangtua dan masyarakat dalam mendukung tercapainya tujuan pendidikan.
7. Mengutamakan nilai silaturrahim dalam semua interaksi antar warga sekolah.
8. Membangun budaya rawat, resik, rapih, runut, ringkas, sehat dan asri.
9. Menjamin seluruh proses kegiatan sekolah untuk selalu berorientasi pada mutu.
10. Menumbuhkan budaya profesionalisme
Nilai-nilai agama menjadi inspirasi dan sekaligus pemandu utama dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah antara lain:
1.      Membentuk sikap dan kepribadian yang kuat.
2.      Memompa semangat keilmuan dan karya.
3.      Membangun karakter/pribadi yang saleh
4.      Membangun Sikap Peduli:
5.      Membentuk pandangan yang visioner
Menurut Ratna Megawangi, Founder Indonesia Heritage Foundation, ada tiga tahap pembentukan karakter:
MORAL KNOWING : Memahamkan dengan baik pada anak tentang arti kebaikan. Mengapa harus berperilaku baik. Untuk apa berperilaku baik. Dan apa manfaat berperilaku baik
MORAL FEELING : Membangun kecintaan berperilaku baik pada anak yang akan menjadi sumber energi anak untuk berperilaku baik. Membentuk karakter adalah dengan cara menumbuhkannya.
MORAL ACTION : Bagaimana membuat pengetahuan moral menjadi tindakan nyata. Moral action ini merupakan outcome dari dua tahap sebelumnya dan harus dilakukan berulang-ulang agar menjadi moral behavior
Masih menurut Indonesia Heritage Foundation, ada 9 pilar karakter yang harus ditumbuhkan dalam diri anak:
1. Cinta pada Allah SWT, dengan segenap ciptaanNya
2. Kemandirian dan tanggung jawab
3. Kejujuran, bijaksana
4. Hormat, santun
5. Dermawan, suka menolong, gotong royong
6. Percaya diri, kreatif, bekerja keras
7. Kepemimpinan, keadilan
8. Baik hati, rendah hati
9. Toleransi, Kedamaian, kesatuan
Tips untuk menerapkan pendidikan karakter di sekolah
Berikut adalah tips untuk sukses menerapkan pendidikan berbasis karakter di sekolah:
  • Memiliki nilai-nilai yang dianut dan disampaikan kepada seluruh stake holder sekolah melalui berbagai media : buku panduan untuk orang tua (dan siswa), news untuk orang tua, pelatihan.
  • Staf pengajar dan administrasi termasuk tenaga kebersihan dan keamanan mendiskusikan nilai-nilai yang dianut, Nilai-nilai ini merupakan penjabaran dari nilai-nilai yang diyakini sekolah.
  • Siswa dan guru mengembangkan nilai-nilai yang dianut di kelas masing-masing.
  • Memberikan dilema-dilema dalam mengajarkan suatu nilai, misalnya tentang kejujuran.
  • Pembiasaan penerapan nilai di setiap kesempatan
  • Mendiskusikan masalah yang terjadi apabila ada pelanggaran
  • Mendiskusikan masalah dengan orang tua apabila masalah dengan anak adalah masalah besar atau masalahnya tidak selesai
Dari semua komponen sekolah, yang paling berperan mensukseskan program pendidikan berbasis karakter di sekolah, adalah GURU. Tentunya diperlukan Guru Berkarakter untuk menghasilkan SISWA yang Berkarakter. Meski diperlukan kesabaran dan ketekunan, menghasilkan anak didik yang berakhlak dan berkarakter baik tentunya sangat membahagiakan, karena menjadi penyebab seseorang mendapatkan kebaikan itu lebih baik dari dunia dan seisinya.

Dikutip dari:
Shintawati (Staf Dept. Mutu JSIT Indonesia). Pendidikan Berbasis Karakter.