Sabtu, 04 Mei 2013

FIREFOX OS (BI SS 2013)



Mozilla, baru-baru ini dalam pembukaan konferensi pers telah menyiarkan hajatan besar yaitu Mobile World Congress yang diadakan di Barcelona, Spanyol dengan mengumumkan hasil besutan mereka untuk turut bersaing dalam pasar global smartphone. Besutan itu adalah sebuah platform sistem operasi baru yang berbasis browser web handal buatan mereka yaitu Firefox. Dengan nama Firefox OS, Mozilla menyatakan telah menjajaki rencana kerjasama dengan banyak pengembang dan juga terutama operator ataupun penyedia layanan telekomunikasi besar dari beberapa perusahaan diseluruh dunia. Beberapa perusahaan tersebut adalah America Movil, China Unicom, Deutsche Telecom, Etisalat, Hutchison Three Group, Qtel, SingTel, Smart, Sprint, Telefonica, dan banyak lagi. Bahkan untuk pengembangan lebih lanjut dari sisi hardware, tidak kepalang tanggung Mozilla juga telah melakukan kerjasama dengan beberapa vendor terkemuka seperti LG, ZTE dan Alcatel. Ada kemungkinan ditahun ini juga Huawei akan segera turut berkecimpung dengan mereka. Sebagaimana diberitakan diportalnya, mozilla juga mengatakan kemungkinan besar perangkat pertama dengan OS besutan mereka tersebut akan segera tersedia tahun ini juga di Brazil, Colombia, Hungaria, Mexico, Montenegro, Polandia, Serbia, Spain dan Venezuela.
Sebelumnya, dalam hajatan besar Consumer Electronic Show 2013 bulan Januari lalu yang berlangsung di Las Vegas, Amerika, telah banyak isu dan bocoran-bocoran yang beredar mengenai besutan Mozilla ini. Selain Mozilla, juga ada beberapa platform baru yang akan turut berkecimpung dalam ranah yang sama, seperti Samsung dengan OS Tizen, lalu Canonical dengan Ubuntu yang juga segera merilis OS nya untuk Smartphone. Pastinya tahun ini mungkin akan semakin seru dengan kehadiran mereka semua. Diharapkan tentunya semua membawa kemudahan dan terutama untuk beberapa kalangan adalah “keterjangkauan” secara harga dan biaya lisensinya.
Mozilla dalam konferensi persnya juga telah menyatakan dengan jelas bahwa Firefox OS adalah platform dengan sistem terbuka (open source) yang bebas untuk didistribusikan dan dikembangkan lebih lanjut. Bagi para developer yang ingin turut berkecimpung dalam pengembangan aplikasinya, Mozilla juga telah menyiapkan portal dan toko aplikasi khususnya (Firefox Marketplace) yang nanti akan juga berfungsi sebagaimana Android dengan Google Play ataupun Apple (iPad/iPhone/Mac) dengan iStore. Dengan keterbukaan tersebut, Mozilla mengharapkan dapat membuat harga yang nantinya ditetapkan bersama perangkat akan jauh lebih terjangkau.
Kelebihan dari Firefox OS ini, sebagaimana dijelaskan oleh Mozilla, selain keterbukaan sumber adalah juga penekanan pada kebebasan bagi pengguna yang memungkinkan mereka untuk tetap dapat berkomunikasi dan berinteraksi  dimanapun dengan ID dan Akunnya (nomer telpon/selularnya) tanpa tergantung dari perangkat, selama bisa menggunakan browser Firefox diperangkat apapun, baik dismartphone, tablet, komputer jinjing (laptop/notebook/netbook), ataupun komputer dirumah dan dikantor. Jadi pengguna yang sering bepergian keluar negeri sekalipun akan tetap dapat menggunakan ID, akun dan nomer telephone yang sama untuk berkomunikasi. Mozilla menyebut hal ini sebagai kebebasan akses universal yang secara teknologi kini sudah dapat diterapkan, tinggal pengembangan lebih lanjut dalam hal keamanan dan ketersediaan layanan secara lokal yang bergantung pada operator setempat, terutama mengenai jalur akses data internet.
Firefox OS besutan Mozilla ini adalah OS dengan platform terbuka yang dibangun diatas kerangka standard HTML5, tentunya bagi para pengembang hal ini akan memudahkan mereka dalam membangun aplikasinya, terutama bagi mereka web developer yang tentunya sudah tidak asing dengan HTML5 dan CSS3. Selain itu berbanding dengan aplikasi lain yang dikonfigurasi secara native diatas OS lainnya. Mozilla mengatakan bahwa aplikasi-aplikasi di Firefox OS akan berjalan lebih cepat dan tidak memberatkan sistem. Otomatis hal ini tentunya juga membuat tuntutan hardware yang lebih ringan dan terjangkau.
Memang dalam beberapa analisa dan prediksi, kemungkinan bahwa OS besutan Mozilla ini akan sukses masih jauh dari keyakinan untuk bersaing dengan kebesaran Android dan Apple saat ini. Namun demikian dari gambaran yang kita dapatkan, bahwasanya Platform ini akan membuat paket harga perangkat yang jauh lebih terjangkau tentunya membuat besar harapan kita untuk mendapatkan perangkat yang handal, terjangkau dan didukung luas oleh nama-nama besar yang sudah tidak asing. Dari pengumuman Mozilla, tertangkap beberapa nama yang tidak asing seperti Hutchinson Three Group dan Smart. Bukan tidak mungkin tahun ini perangkat smartphone dengan Firefox OS sudah tersedia di Indonesia dan dibundling oleh mereka dengan harga yang sangat terjangkau, terutama menengah kebawah yamng merupakan pasar terbesar negeri kita ini.
Untuk lebih jelasnya mengenai detil dan liputan mengenai Firefox OS besutan Mozilla ini dapat diikuti dari berbagai media teknologi online seperti Engadget, TechCrunch, Gizmodo, Lifehackers, Arstechnica, dll.

Sumber : 
http://teknologi.kompasiana.com/gadget/2013/02/25/firefox-os-platform-smartphone-baru-2013-537864.html
Share on :
Show comments
Hide comments

0 comments:

Posting Komentar



Mozilla, baru-baru ini dalam pembukaan konferensi pers telah menyiarkan hajatan besar yaitu Mobile World Congress yang diadakan di Barcelona, Spanyol dengan mengumumkan hasil besutan mereka untuk turut bersaing dalam pasar global smartphone. Besutan itu adalah sebuah platform sistem operasi baru yang berbasis browser web handal buatan mereka yaitu Firefox. Dengan nama Firefox OS, Mozilla menyatakan telah menjajaki rencana kerjasama dengan banyak pengembang dan juga terutama operator ataupun penyedia layanan telekomunikasi besar dari beberapa perusahaan diseluruh dunia. Beberapa perusahaan tersebut adalah America Movil, China Unicom, Deutsche Telecom, Etisalat, Hutchison Three Group, Qtel, SingTel, Smart, Sprint, Telefonica, dan banyak lagi. Bahkan untuk pengembangan lebih lanjut dari sisi hardware, tidak kepalang tanggung Mozilla juga telah melakukan kerjasama dengan beberapa vendor terkemuka seperti LG, ZTE dan Alcatel. Ada kemungkinan ditahun ini juga Huawei akan segera turut berkecimpung dengan mereka. Sebagaimana diberitakan diportalnya, mozilla juga mengatakan kemungkinan besar perangkat pertama dengan OS besutan mereka tersebut akan segera tersedia tahun ini juga di Brazil, Colombia, Hungaria, Mexico, Montenegro, Polandia, Serbia, Spain dan Venezuela.
Sebelumnya, dalam hajatan besar Consumer Electronic Show 2013 bulan Januari lalu yang berlangsung di Las Vegas, Amerika, telah banyak isu dan bocoran-bocoran yang beredar mengenai besutan Mozilla ini. Selain Mozilla, juga ada beberapa platform baru yang akan turut berkecimpung dalam ranah yang sama, seperti Samsung dengan OS Tizen, lalu Canonical dengan Ubuntu yang juga segera merilis OS nya untuk Smartphone. Pastinya tahun ini mungkin akan semakin seru dengan kehadiran mereka semua. Diharapkan tentunya semua membawa kemudahan dan terutama untuk beberapa kalangan adalah “keterjangkauan” secara harga dan biaya lisensinya.
Mozilla dalam konferensi persnya juga telah menyatakan dengan jelas bahwa Firefox OS adalah platform dengan sistem terbuka (open source) yang bebas untuk didistribusikan dan dikembangkan lebih lanjut. Bagi para developer yang ingin turut berkecimpung dalam pengembangan aplikasinya, Mozilla juga telah menyiapkan portal dan toko aplikasi khususnya (Firefox Marketplace) yang nanti akan juga berfungsi sebagaimana Android dengan Google Play ataupun Apple (iPad/iPhone/Mac) dengan iStore. Dengan keterbukaan tersebut, Mozilla mengharapkan dapat membuat harga yang nantinya ditetapkan bersama perangkat akan jauh lebih terjangkau.
Kelebihan dari Firefox OS ini, sebagaimana dijelaskan oleh Mozilla, selain keterbukaan sumber adalah juga penekanan pada kebebasan bagi pengguna yang memungkinkan mereka untuk tetap dapat berkomunikasi dan berinteraksi  dimanapun dengan ID dan Akunnya (nomer telpon/selularnya) tanpa tergantung dari perangkat, selama bisa menggunakan browser Firefox diperangkat apapun, baik dismartphone, tablet, komputer jinjing (laptop/notebook/netbook), ataupun komputer dirumah dan dikantor. Jadi pengguna yang sering bepergian keluar negeri sekalipun akan tetap dapat menggunakan ID, akun dan nomer telephone yang sama untuk berkomunikasi. Mozilla menyebut hal ini sebagai kebebasan akses universal yang secara teknologi kini sudah dapat diterapkan, tinggal pengembangan lebih lanjut dalam hal keamanan dan ketersediaan layanan secara lokal yang bergantung pada operator setempat, terutama mengenai jalur akses data internet.
Firefox OS besutan Mozilla ini adalah OS dengan platform terbuka yang dibangun diatas kerangka standard HTML5, tentunya bagi para pengembang hal ini akan memudahkan mereka dalam membangun aplikasinya, terutama bagi mereka web developer yang tentunya sudah tidak asing dengan HTML5 dan CSS3. Selain itu berbanding dengan aplikasi lain yang dikonfigurasi secara native diatas OS lainnya. Mozilla mengatakan bahwa aplikasi-aplikasi di Firefox OS akan berjalan lebih cepat dan tidak memberatkan sistem. Otomatis hal ini tentunya juga membuat tuntutan hardware yang lebih ringan dan terjangkau.
Memang dalam beberapa analisa dan prediksi, kemungkinan bahwa OS besutan Mozilla ini akan sukses masih jauh dari keyakinan untuk bersaing dengan kebesaran Android dan Apple saat ini. Namun demikian dari gambaran yang kita dapatkan, bahwasanya Platform ini akan membuat paket harga perangkat yang jauh lebih terjangkau tentunya membuat besar harapan kita untuk mendapatkan perangkat yang handal, terjangkau dan didukung luas oleh nama-nama besar yang sudah tidak asing. Dari pengumuman Mozilla, tertangkap beberapa nama yang tidak asing seperti Hutchinson Three Group dan Smart. Bukan tidak mungkin tahun ini perangkat smartphone dengan Firefox OS sudah tersedia di Indonesia dan dibundling oleh mereka dengan harga yang sangat terjangkau, terutama menengah kebawah yamng merupakan pasar terbesar negeri kita ini.
Untuk lebih jelasnya mengenai detil dan liputan mengenai Firefox OS besutan Mozilla ini dapat diikuti dari berbagai media teknologi online seperti Engadget, TechCrunch, Gizmodo, Lifehackers, Arstechnica, dll.

Sumber : 
http://teknologi.kompasiana.com/gadget/2013/02/25/firefox-os-platform-smartphone-baru-2013-537864.html



Mozilla, baru-baru ini dalam pembukaan konferensi pers telah menyiarkan hajatan besar yaitu Mobile World Congress yang diadakan di Barcelona, Spanyol dengan mengumumkan hasil besutan mereka untuk turut bersaing dalam pasar global smartphone. Besutan itu adalah sebuah platform sistem operasi baru yang berbasis browser web handal buatan mereka yaitu Firefox. Dengan nama Firefox OS, Mozilla menyatakan telah menjajaki rencana kerjasama dengan banyak pengembang dan juga terutama operator ataupun penyedia layanan telekomunikasi besar dari beberapa perusahaan diseluruh dunia. Beberapa perusahaan tersebut adalah America Movil, China Unicom, Deutsche Telecom, Etisalat, Hutchison Three Group, Qtel, SingTel, Smart, Sprint, Telefonica, dan banyak lagi. Bahkan untuk pengembangan lebih lanjut dari sisi hardware, tidak kepalang tanggung Mozilla juga telah melakukan kerjasama dengan beberapa vendor terkemuka seperti LG, ZTE dan Alcatel. Ada kemungkinan ditahun ini juga Huawei akan segera turut berkecimpung dengan mereka. Sebagaimana diberitakan diportalnya, mozilla juga mengatakan kemungkinan besar perangkat pertama dengan OS besutan mereka tersebut akan segera tersedia tahun ini juga di Brazil, Colombia, Hungaria, Mexico, Montenegro, Polandia, Serbia, Spain dan Venezuela.
Sebelumnya, dalam hajatan besar Consumer Electronic Show 2013 bulan Januari lalu yang berlangsung di Las Vegas, Amerika, telah banyak isu dan bocoran-bocoran yang beredar mengenai besutan Mozilla ini. Selain Mozilla, juga ada beberapa platform baru yang akan turut berkecimpung dalam ranah yang sama, seperti Samsung dengan OS Tizen, lalu Canonical dengan Ubuntu yang juga segera merilis OS nya untuk Smartphone. Pastinya tahun ini mungkin akan semakin seru dengan kehadiran mereka semua. Diharapkan tentunya semua membawa kemudahan dan terutama untuk beberapa kalangan adalah “keterjangkauan” secara harga dan biaya lisensinya.
Mozilla dalam konferensi persnya juga telah menyatakan dengan jelas bahwa Firefox OS adalah platform dengan sistem terbuka (open source) yang bebas untuk didistribusikan dan dikembangkan lebih lanjut. Bagi para developer yang ingin turut berkecimpung dalam pengembangan aplikasinya, Mozilla juga telah menyiapkan portal dan toko aplikasi khususnya (Firefox Marketplace) yang nanti akan juga berfungsi sebagaimana Android dengan Google Play ataupun Apple (iPad/iPhone/Mac) dengan iStore. Dengan keterbukaan tersebut, Mozilla mengharapkan dapat membuat harga yang nantinya ditetapkan bersama perangkat akan jauh lebih terjangkau.
Kelebihan dari Firefox OS ini, sebagaimana dijelaskan oleh Mozilla, selain keterbukaan sumber adalah juga penekanan pada kebebasan bagi pengguna yang memungkinkan mereka untuk tetap dapat berkomunikasi dan berinteraksi  dimanapun dengan ID dan Akunnya (nomer telpon/selularnya) tanpa tergantung dari perangkat, selama bisa menggunakan browser Firefox diperangkat apapun, baik dismartphone, tablet, komputer jinjing (laptop/notebook/netbook), ataupun komputer dirumah dan dikantor. Jadi pengguna yang sering bepergian keluar negeri sekalipun akan tetap dapat menggunakan ID, akun dan nomer telephone yang sama untuk berkomunikasi. Mozilla menyebut hal ini sebagai kebebasan akses universal yang secara teknologi kini sudah dapat diterapkan, tinggal pengembangan lebih lanjut dalam hal keamanan dan ketersediaan layanan secara lokal yang bergantung pada operator setempat, terutama mengenai jalur akses data internet.
Firefox OS besutan Mozilla ini adalah OS dengan platform terbuka yang dibangun diatas kerangka standard HTML5, tentunya bagi para pengembang hal ini akan memudahkan mereka dalam membangun aplikasinya, terutama bagi mereka web developer yang tentunya sudah tidak asing dengan HTML5 dan CSS3. Selain itu berbanding dengan aplikasi lain yang dikonfigurasi secara native diatas OS lainnya. Mozilla mengatakan bahwa aplikasi-aplikasi di Firefox OS akan berjalan lebih cepat dan tidak memberatkan sistem. Otomatis hal ini tentunya juga membuat tuntutan hardware yang lebih ringan dan terjangkau.
Memang dalam beberapa analisa dan prediksi, kemungkinan bahwa OS besutan Mozilla ini akan sukses masih jauh dari keyakinan untuk bersaing dengan kebesaran Android dan Apple saat ini. Namun demikian dari gambaran yang kita dapatkan, bahwasanya Platform ini akan membuat paket harga perangkat yang jauh lebih terjangkau tentunya membuat besar harapan kita untuk mendapatkan perangkat yang handal, terjangkau dan didukung luas oleh nama-nama besar yang sudah tidak asing. Dari pengumuman Mozilla, tertangkap beberapa nama yang tidak asing seperti Hutchinson Three Group dan Smart. Bukan tidak mungkin tahun ini perangkat smartphone dengan Firefox OS sudah tersedia di Indonesia dan dibundling oleh mereka dengan harga yang sangat terjangkau, terutama menengah kebawah yamng merupakan pasar terbesar negeri kita ini.
Untuk lebih jelasnya mengenai detil dan liputan mengenai Firefox OS besutan Mozilla ini dapat diikuti dari berbagai media teknologi online seperti Engadget, TechCrunch, Gizmodo, Lifehackers, Arstechnica, dll.

Sumber : 
http://teknologi.kompasiana.com/gadget/2013/02/25/firefox-os-platform-smartphone-baru-2013-537864.html



Mozilla, baru-baru ini dalam pembukaan konferensi pers telah menyiarkan hajatan besar yaitu Mobile World Congress yang diadakan di Barcelona, Spanyol dengan mengumumkan hasil besutan mereka untuk turut bersaing dalam pasar global smartphone. Besutan itu adalah sebuah platform sistem operasi baru yang berbasis browser web handal buatan mereka yaitu Firefox. Dengan nama Firefox OS, Mozilla menyatakan telah menjajaki rencana kerjasama dengan banyak pengembang dan juga terutama operator ataupun penyedia layanan telekomunikasi besar dari beberapa perusahaan diseluruh dunia. Beberapa perusahaan tersebut adalah America Movil, China Unicom, Deutsche Telecom, Etisalat, Hutchison Three Group, Qtel, SingTel, Smart, Sprint, Telefonica, dan banyak lagi. Bahkan untuk pengembangan lebih lanjut dari sisi hardware, tidak kepalang tanggung Mozilla juga telah melakukan kerjasama dengan beberapa vendor terkemuka seperti LG, ZTE dan Alcatel. Ada kemungkinan ditahun ini juga Huawei akan segera turut berkecimpung dengan mereka. Sebagaimana diberitakan diportalnya, mozilla juga mengatakan kemungkinan besar perangkat pertama dengan OS besutan mereka tersebut akan segera tersedia tahun ini juga di Brazil, Colombia, Hungaria, Mexico, Montenegro, Polandia, Serbia, Spain dan Venezuela.
Sebelumnya, dalam hajatan besar Consumer Electronic Show 2013 bulan Januari lalu yang berlangsung di Las Vegas, Amerika, telah banyak isu dan bocoran-bocoran yang beredar mengenai besutan Mozilla ini. Selain Mozilla, juga ada beberapa platform baru yang akan turut berkecimpung dalam ranah yang sama, seperti Samsung dengan OS Tizen, lalu Canonical dengan Ubuntu yang juga segera merilis OS nya untuk Smartphone. Pastinya tahun ini mungkin akan semakin seru dengan kehadiran mereka semua. Diharapkan tentunya semua membawa kemudahan dan terutama untuk beberapa kalangan adalah “keterjangkauan” secara harga dan biaya lisensinya.
Mozilla dalam konferensi persnya juga telah menyatakan dengan jelas bahwa Firefox OS adalah platform dengan sistem terbuka (open source) yang bebas untuk didistribusikan dan dikembangkan lebih lanjut. Bagi para developer yang ingin turut berkecimpung dalam pengembangan aplikasinya, Mozilla juga telah menyiapkan portal dan toko aplikasi khususnya (Firefox Marketplace) yang nanti akan juga berfungsi sebagaimana Android dengan Google Play ataupun Apple (iPad/iPhone/Mac) dengan iStore. Dengan keterbukaan tersebut, Mozilla mengharapkan dapat membuat harga yang nantinya ditetapkan bersama perangkat akan jauh lebih terjangkau.
Kelebihan dari Firefox OS ini, sebagaimana dijelaskan oleh Mozilla, selain keterbukaan sumber adalah juga penekanan pada kebebasan bagi pengguna yang memungkinkan mereka untuk tetap dapat berkomunikasi dan berinteraksi  dimanapun dengan ID dan Akunnya (nomer telpon/selularnya) tanpa tergantung dari perangkat, selama bisa menggunakan browser Firefox diperangkat apapun, baik dismartphone, tablet, komputer jinjing (laptop/notebook/netbook), ataupun komputer dirumah dan dikantor. Jadi pengguna yang sering bepergian keluar negeri sekalipun akan tetap dapat menggunakan ID, akun dan nomer telephone yang sama untuk berkomunikasi. Mozilla menyebut hal ini sebagai kebebasan akses universal yang secara teknologi kini sudah dapat diterapkan, tinggal pengembangan lebih lanjut dalam hal keamanan dan ketersediaan layanan secara lokal yang bergantung pada operator setempat, terutama mengenai jalur akses data internet.
Firefox OS besutan Mozilla ini adalah OS dengan platform terbuka yang dibangun diatas kerangka standard HTML5, tentunya bagi para pengembang hal ini akan memudahkan mereka dalam membangun aplikasinya, terutama bagi mereka web developer yang tentunya sudah tidak asing dengan HTML5 dan CSS3. Selain itu berbanding dengan aplikasi lain yang dikonfigurasi secara native diatas OS lainnya. Mozilla mengatakan bahwa aplikasi-aplikasi di Firefox OS akan berjalan lebih cepat dan tidak memberatkan sistem. Otomatis hal ini tentunya juga membuat tuntutan hardware yang lebih ringan dan terjangkau.
Memang dalam beberapa analisa dan prediksi, kemungkinan bahwa OS besutan Mozilla ini akan sukses masih jauh dari keyakinan untuk bersaing dengan kebesaran Android dan Apple saat ini. Namun demikian dari gambaran yang kita dapatkan, bahwasanya Platform ini akan membuat paket harga perangkat yang jauh lebih terjangkau tentunya membuat besar harapan kita untuk mendapatkan perangkat yang handal, terjangkau dan didukung luas oleh nama-nama besar yang sudah tidak asing. Dari pengumuman Mozilla, tertangkap beberapa nama yang tidak asing seperti Hutchinson Three Group dan Smart. Bukan tidak mungkin tahun ini perangkat smartphone dengan Firefox OS sudah tersedia di Indonesia dan dibundling oleh mereka dengan harga yang sangat terjangkau, terutama menengah kebawah yamng merupakan pasar terbesar negeri kita ini.
Untuk lebih jelasnya mengenai detil dan liputan mengenai Firefox OS besutan Mozilla ini dapat diikuti dari berbagai media teknologi online seperti Engadget, TechCrunch, Gizmodo, Lifehackers, Arstechnica, dll.

Sumber : 
http://teknologi.kompasiana.com/gadget/2013/02/25/firefox-os-platform-smartphone-baru-2013-537864.html